Lokasi-lokasi wisata di Tanjung Puting



wisata atraksi banjarmasin

Jika ingin berwisata petualangan, datanglah ke Kalimantan Selatan. Salah satu Provinsi di Borneo ini mempunyai berbagai objek dan atraksi wisata yang menarik dan beragam. Sebut saja, wisata air di sungai-sungai, wisata alam ke pegunungan, atau yang unik, kunjungan ke tempat pendulangan intan.



pasar terapung banjarmasin
Pasar Terapung
Banjarmasin, ibukota Kalsel, dikenal sebagai kota sungai. Kota “bujur ganal” ini dibelah dua sungai besar, Sungai Barito dan Sungai Martapura. Sungai kecil atau anak sungai pun banyak. Salah satunya dijadikan sebagai objek wisata air, seperti Pasar Terapung. Wisata andalan Kalsel ini merupakan pasar tradisional yang ada sejak dulu. Nama Pasar Terapung itu sendiri diambil berdasarkan lokasi dan kegiatan jual beli yang dilakukan di atas perahu-perahu kecil, yang disebut jukung, yang terapung di permukaan sungai.
Permukaan sungai yang selalu bergelombang membuat perahu saling berbenturan dan oleng ke kanan dan ke kiri, membuat Pasar Terapung menjadi lebih khas dan menarik. Pasar ini masih mempertahankan sistem tradisional, misalnya  pakaian penjualnya, serta tutup kepala menggunakan tanggui. Kadang kadang masih terjadi transaksi secara barter. 
Pasar terapung ramai pengunjung sejak pagi hari jam 05.00 hingga jam 08.00. Ada dua pasar terapung di Banjarmasin, yaitu di Sungai Barito Muara Kuin dan di Sungai Martapura Lok Baintan. Kedua pasar ini dapat dicapai dengan mudah dengan kapal motor (klotok) sekitar 30 menit dari kota Banjarmasin. /**

jembatan barito kalsel
Jembatan Barito
Ini jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan sepanjang 1082 m yang melintasi Sungai Barito yang luas ini menghubungkan Banjarmasin dengan Kalimantan Tengah, dan merupakan bagian dari jalan raya trans Kalimantan. Jembatan yang kokoh, indah dan menarik ini menggunakan konstruksi gantung kembar. Di kaki jembatan sebelah timur tersedia objek wisata bermain, dilengkapi panggung hiburan, shelter, dermaga dan fasilitas lainnya. Setiap hari dalam beberapa kali pengunjung dapat melihat melintasnya gunungan batu bara di atas tongkang besar yang ditarik kapal tugboat, merupakan pemandangan unik dan menarik./**

trekking loksado kalsel
Trekking di Loksado
Kalau tertarik mengadakan wisata petualangan yang menantang, trekking di Pegunungan Meratus ini tempatnya. Pegunungan yang membentang ratusan kilometer dari utara ke selatan merupakan wisata alam petualangan yang menawarkan berbagai objek wisata yang menarik. Loksado (objek wisata alam) sangat disukai wisatawan mancanegara yang ingin “back to nature’ menembus hutan lebat melintasi gunung, melewati jembatan gantung, menyeberangi sungai, dan bermalam di rumah balai, rumah adat suku Dayak Loksado.

trekking loksado kalsel
Di sana anda dapat menyaksikan berbagai jenis flora dan fauna serta panorama alam pegunungan yang hijau dan segar. Rute wisata petualangan ini bervariasi. Anda bisa bermula dari Batu Tangga dan Timan yang memerlukan waktu sekitar satu minggu menuju Loksado.

wisata trekking loksado spot
Pulang dari trekking yang melelahkan, Anda dapat menumpang rakit bambu menyusuri sungai Amandit selama sekitar tujuh jam. Rakit bambu yang ditumpangi mengikuti derasnya arus serta meliuk di sela-sela bukit yang hijau, dan melewati serangkaian riam berbatu yang menantang. Sambil bersantai di atas rakit bambu Anda dapat menikmati panorama alam, melihat keanekaragaman flora dan fauna serta berenang di air sungai yang jernih, dan menghirup udara yang segar.
Suku Dayak dan orang Banjar yang berdiam di sepanjang sungai dengan kehidupan mereka yang sederhana dan bersahaja, menjadi pemandangan yang menarik dan mengesankan. Perjalanan dengan rakit bambu akan berakhir di desa Muara Bubuih, kemudian dilanjutkan dengan jalan kaki melewati jembatan gantung dan bukit. Selanjutnya kembali ke Banjarmasin melalui Kandangan sejauh 135 km dengan mobil.   /** 

kerbau rawa amuntai
Lomba Renang Kerbau Rawa 
Kalau anda mengaku sebagai perenang yang handal, pasti anda berani menerima tantangan lomba renang dengan kerbau di rawa-rawa di Amuntai kalsel. Lomba renang kerbau rawa ini merupakan atraksi wisata yang unik dan langka. Biasanya berlangsung setiap bulan Agustus di Desa Bara Rawa, Amuntai. Kerbau yang setiap harinya berenang mencari makan, dipacu oleh gembala agar berenang sejauh seratus meter di arena khusus. Seperti karapan sapi di Surabaya. Anda berani tidak? /**

mendulang intan di martapura kalsel
Pendulangan Batu Intan 
Mendulang batu intan, kalau dapat bisa jadi kaya. Dan itu bisa terjadi di Kota Martapura, Kalsel. Kota ini memang dikenal sebagai Kota Intan, karena kota itu adalah penghasil batu mulia intan,  berlian, dan batu aji. Wisatawan biasanya tidak sabar lagi untuk tiba secepatnya ke Martapura yang tersohor dengan intannya yang bisa mencapai ukuran sebesar telur ayam. Di sini wisatawan juga bisa mengunjungi lokasi pendulangan intan tradisional.
Lokasi pendulangan intan itu terletak di Kecamatan Cempaka, sekitar 7 km dari Kota Martapura. Di sinilah tempat melahirkan OKB, Orang Kaya Baru. Banyak orang yang mendadak kaya raya karena mendapat uang puluhan juta rupiah begitu berhasil menemukan sebutir intan berkadar di atas puluhan karat.

mendulang intan di martapura kalsel
Di sini anda akan dapat melihat dari dekat bagaimana para pendulang intan tradisional bekerja. Mula-mula mereka menggali lubang pendulangan sedalam antara 1 sampai 3 meter. Dalam tidaknya sebuah lubang pendulangan ditentukan oleh jauh dekatnya batu dulangan (batu yang diduga mengandung intan) terpendam di dalam tanah.

Setelah digali, batu dulangan kemudian dinaikkan ke atas untuk kemudian ditumpuk tidak jauh dari lubang pendulangan. Selanjutnya diangkat lagi ke tepi sungai untuk dicuci. Batu dulangan dicuci dengan bantuan alat yang disebut dulangan atau linggangan yang terbuat dari pohon kayu besar yang dibentuk sedemikian rupa seperti kerucut, mirip topi para petani di pulau Jawa.

Sedikit demi sedikit batu dulangan tersebut dicuci dan disortir, setelah yakin di dalam batu dulangan tersebut tidak ada intan, batu dulangan tersebut dekeluarkan dari dalam dulangan. Begitulah seterusnya, sampai tumpukan batu dulangan habis dicuci dan seseorang pendulang intan berhasil menemukan sebutir intan.

Pasar intan di kota Martapura boleh jadi adalah pasar intan yang paling unik di dunia. Meskipun namanya pasar intan, namun situasi dan kondisinya tidaklah semewah sebagaimana nama yang disandangnya. Di sini tidak ada toko-toko dengan etalase super mewah seperti lazimnya pasar intan lainnya. Sebaliknya, toko tempat penjualan intan tersebut sebagian lebih sering tutup dari pada dibuka, karena para penjual intan di kota Martapura lebih senang menjual intannya secara “asongan”  /**

0 Response to "Lokasi-lokasi wisata di Tanjung Puting"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel